PENGARUH JENIS PEWARNAAN TERHADAP KUALITAS TERASI UDANG REBON(Acetes erythraeus) SEBAGAI RANCANGAN MODUL PADA MATERI BIOTEKNOLOGI SMA KELAS XII
Sari
Terasi memiliki warna asli coklat kehitaman yang berpengaruh terhadap daya tarik konsumen. Secara umum bahan pewarna yang sering digunakan terbagi atas pewarna alami dan sintetis (buatan). Pewarna sintetis lebih mudah ditemukan dipasaran dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan pewarna alami. Namun banyak sekali produsen yang menyalahgunakan pemakaian pewarna. Oleh karena itu dilakukan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh limbah kulit buah manggis, kulit buah naga dan karmoisin terhadap kualitas terasi udang rebon (Acetes erythraeus) serta menghasilkan rancangan modul sebagai bahan ajar pada pembelajaran biologi kelas XII SMA. Penelitian ini terdiri dari dua tahap yaitu eksperimen dan perancangan modul pada bulan April-Mei 2021. Eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan menggunakan 4 perlakuan dengan 3 kali ulangan. Perlakuan yang diberikan berupa perbedaan pewarna, pewarna alami (kulit buah manggis dan kulit buah naga) dan pewarna sintetis (karmoisin). Adapun perlakuan: P0(perlakuan tanpa pewarna), P1 (ekstrak pewarna kulit buah manggis), P2 (ekstrak pewarna kulit buah naga), dan P3 (pewarna karmoisin). Parameter yang diukur meliputi kadar protein, kadar lemak, kadar pH, kadar air, dan uji organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah kulit buah berpengaruh sangat nyata terhadap kualitas terasi udang rebon. Perlakuan yang terbaik adalah P1 (ekstrak pewarna kulit buah manggis) dengan kadar protein sebesar 20,15%, kadar lemak 0,08%, kadar pH 6,8, kadar air 23,97%, nilai uji kenampakan 8,9, nilai uji bau 8,6, nilai uji rasa 8,6, nilai uji tekstur 8,5 dan nilai hedonik 8,6. Hasil eksperimen digunakan untuk modul sebagai bahan ajar pada materi bioteknologi konvensional pada pembelajaran Biologi di SMA kelas XII.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Aji, A., & Ferani, A. S. (2013). Pembuatan Pewarna Makanan dari Kulit Buah Manggis dengan Proses Ektraksi. Teknologi Kimia Unimal, 2(2), 1–15.
Daryanes, F. (2020). Persepsi Mahasiswa Terhadap Strategi Perkuliahan “Students As Researchers” Dalam Melatih Kemampuan Self Regulation Mahasiswa. Bioilmi: Jurnal Pendidikan, 6(2), 103–111. https://doi.org/10.19109/bioilmi.v6i2.6962
Daryanes, F., Darmadi, D., Fikri, K., Sayuti, I., Rusandi, M. A., & Situmorang, D. D. B. (2023). The development of articulate storyline interactive learning media based on case methods to train student’s problem-solving ability. Heliyon, 9(4), e15082. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2023.e15082
Daryanes, F., Darmadi, & Febrita, E. (2023). Need Analysis for Development of Articulate Storyline-Based Interactive Learning Media During the Covid-19 Pandemic. ICOPE, 167–176. https://doi.org/10.2991/978-2-38476-060-2_17
Daryanes, F., & Ririen, D. (2020). Efektivitas Penggunaan Aplikasi Kahoot Sebagai Alat Evaluasi pada Mahasiswa. Journal of Natural Science and Integration, 3(2), 172–186. https://doi.org/10.24014/jnsi.v3i2.9283
Daryanes, F., Siregar, H. M., Aldresti, F., & Darmawati, D. (2022). PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN SOAL MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN INSTRUMEN EVALUASI BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(6), 1–12.
Daryanes, F., Suzanti, F., Linggasari, M. N., Mahadi, I., & Sayuti, I. (2023). PELATIHAN PENYUSUNAN SOAL BERBASIS HOTS ( HIGHER ORDER THINKING SKILLS ) DENGAN APLIKASI LIVE WORKSHEET UNTUK kemampuan HOTS ( Higher Order Thinking Skills ) yaitu kemampuan berpikir tingkat tinggi . Menurut Jannah & Pahlevi ( 2020 ) High Order Hasil stud. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(1), 1–2.
Deswita, V., Wulandari, S., Fauziah, Y., & Daryanes, F. (2023). INVENTARISASI JENIS VEGETASI POHON DI LABORATORIUM ALAM PENDIDIKAN BIOLOGI SEBAGAI RANCANGAN BUKU SAKU PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI. Bioilmi: Jurnal Pendidikan, IX(1), 66–77. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/bioilmi
Kant, R. (2012). Textile dyeing industry an environmental hazard. Natural Science, 04(01), 22–26. https://doi.org/10.4236/ns.2012.41004
Khasanah, N. U., Arnentis, Sayuti, I., Daryanes, F., & Wahyuni, A. (2022). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Pada Materi Sistem Respirasi Kelas XI SMA Development of Student Worksheets on Class XI High School Respiratory System Material. Jurnal Jeumpa, 9(2), 777–783. https://doi.org/10.33059/jj.v9i2.6630
Permatasari, A. A., Sumardianto, S., & Rianingsih, L. (2018). PERBEDAAN KONSENTRASI PEWARNA ALAMI KULIT BUAH NAGA (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP WARNA TERASI UDANG REBON (Acetes sp.). Jurnal Teknologi Hasil Pertanian, 11(1), 39. https://doi.org/10.20961/jthp.v11i1.29094
Rahman, A., & Maflahah, I. (2016). ANALISIS SENSORIS TERASI UDANG YANG DITAMBAHI BUBUK KULIT MANGGIS (Garnicia mangostana L). Agrointek, 10(2), 86. https://doi.org/10.21107/agrointek.v10i2.2470
RI, M. (2009). Kepmenkes 2009 SKN.pdf (pp. 1–34).
Rymbai, H., Sharma, R. R., & Srivastav, M. (2011). Sbiocolorants and its implications in health and food industry - a review. International Journal of PharmTech Research, 3(4), 2228–2244.
Siregar, H. M., Darmawati, D., Daryanes, F., & Aldresti, F. (2022). Pelatihan Penyusunan Soal Higher Order Thinking Skills Bagi Guru SMAN 1 Tambang. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat (SINAPMAS) 2022, 2(2), 176–181. https://doi.org/10.30598/pakem.2.2.176-181
SNI. (2016). SNI 2716:2016 tentang terasi udang. 1–13.
Touchstone, J. C., Nikolski, A., & Murawec, T. (1965). Improved combination column for gas chromatography of estriol. Steroids, 5(3), 423–427. https://doi.org/10.1016/0039-128X(65)90152-2
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/biogenesis.19.2.101-117
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Copyright (c):
Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau
Alamat Redaksi:
Kampus Binawidya KM 12,5 Simpang Baru, Kecamatan Tampan
Pekanbaru, Riau, Indonesia 28293
Program Studi Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Riau
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.